07 Juni, 2011

Agar Kasus Nazaruddin Tidak Basi, Demokrat Harus Tegas dan Jangan Banyak Basa Basi!

Agar Kasus Nazaruddin Tidak Basi, Demokrat Harus Tegas dan Jangan Banyak Basa Basi!

JAKARTA, RIMANEWS - Pengamat politik dari Universitas Indonesia Boni Hargens mendesak Partai Demokrat untuk mengambil langkah tegas terhadap Muhammad Nazarudin. Apalagi Demokrat mengaku sebagai partai yang antikorupsi. 

"Demokrat harus mengambil langkah tegas tanpa basa-basi. Hal itu agar kasus tersebut tidak jadi basi," katanya Selasa (7/6).

Menurutnya, langkah tegas bisa dilakukan dengan menonaktifkan Nazarudin dari DPR dan partai. Namun dia juga yakin, Nazarudin tidak 'bekerja' sendirian.

"Apa benar Nazarudin sendirian? Bukankah Nazaruddin bekerja untuk kas partai? Bagaimana ini bisa dijelaskan dalam konteks proses hukum Nazarudin nanti," ujarnya balik bertanya.

Menurutnya, bila Demokrat ingin menjadi agen dalam mendorong modernisasi demokrasi politik di Indonesia, maka perlu pembenahan mulai dari dalam. Sehingga, kader yang tidak bermutu, yang suka membuat blunder, yang kerjanya merusak wacana publik dengan pernyataan yang ngawur dan tidak cerdas harus ditinggalkan.

"Bersihkan partai dari orang-orang yang malas berpikir namun sering berkelit. Dengan demikian, Demokrat memberi teladan bagi partai lain dan masyarakat politik," tandasnya.

Selain itu, lanjutnya, Demokrat akan menguasai pemilih urban yang tingkat pendidikannya relatif bagus. Dia menambahkan, pada jaman Yunani kuno, kegiatan politik terbatas untuk orang-orang cerdas dan bermoral.

"Makanya politik tidak punya defenisi lain selain segala hal yang berkaitan dengan kepentingan umum. Dalam perkembangannya, politik melibatkan intrik, permainan kasar, manipulasi, pembunuhan karakter, korupsi dan sebagainya," keluh Boni.(ian/CN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar